Pernahkah kamu mendengar suara beep saat menghidupkan laptop atau pc ? ya, itulah yang namanya POST.
POST, kepanjangannya adalah Power On Self Test , adalah rangkaian awal tes diagnostik yang dilakukan oleh komputer tepat setelah dinyalakan.
Komputer bukan satu-satunya perangkat yang menjalankan POST. Beberapa peralatan, seperti peralatan medis, dan perangkat lainnya juga menjalankan tes sendiri saat dinyalakan.
Di dalam dunia internet juga ada yang namanya post seperti posting, namun POST disini sama sekali tidak ada hubuganya dengan internet atau posting seperti yang kalian ketahui.
Power On Self Test adalah langkah pertama dari urutan booting . Tidak peduli jika Anda baru saja merestat komputer Anda , atau jika Anda menghidupkan untuk pertama kalinya dalam beberapa hari. POST tetap akan berjalan.
POST tidak bergantung pada sistem operasi tertentu. Ini karena tes ini ditangani oleh sistem BIOS , bukan software yang terinstal.
Komputer akan melanjutkan booting setelah POST selesai berjalan dan berhasil. Masalah bisa saja muncul setelah POST, seperti Windows yang hang saat startup , namun sebagian besar masalah itu dapat dikaitkan dengan masalah sistem operasi atau perangkat lunak, bukan perangkat keras.
Jika POST menemukan sesuatu yang salah, anda akan mudah mengetahui dimana kesalahanya, dan memudahkan anda untuk pemecahan masalahnya.
Masalah Selama POST
Kesalahan dapat terjadi dalam bentuk LED berkedip, bunyi bip, atau pesan kesalahan pada monitor , yang semuanya secara teknis disebut kode POST , kode beep , dan pesan kesalahan POST pada layar.
Jika beberapa bagian dari POST gagal, Anda akan tahu segera setelah menyalakan komputer Anda, tapi bagaimana Anda bisa mengetahuinya tergantung pada jenis dan tingkat keparahan masalahnya.
Pada komputer Mac OS, kesalahan POST sering muncul sebagai ikon atau gambar, bukan pesan kesalahan. Misalnya, ikon folder yang rusak setelah menyalakan Mac Anda, mungkin berarti komputer tidak dapat menemukan hard drive yang sesuai untuk booting.
Beberapa jenis kegagalan selama POST mungkin tidak menghasilkan pemberitahuan sama sekali, atau kesalahan mungkin tersembunyi di balik logo produsen komputer.
POST, kepanjangannya adalah Power On Self Test , adalah rangkaian awal tes diagnostik yang dilakukan oleh komputer tepat setelah dinyalakan.
Komputer bukan satu-satunya perangkat yang menjalankan POST. Beberapa peralatan, seperti peralatan medis, dan perangkat lainnya juga menjalankan tes sendiri saat dinyalakan.
Di dalam dunia internet juga ada yang namanya post seperti posting, namun POST disini sama sekali tidak ada hubuganya dengan internet atau posting seperti yang kalian ketahui.
Baca Juga Bagaimana Cara Mematikan Windows Update di Windows 10 ?Peran POST dalam Proses Startup
Power On Self Test adalah langkah pertama dari urutan booting . Tidak peduli jika Anda baru saja merestat komputer Anda , atau jika Anda menghidupkan untuk pertama kalinya dalam beberapa hari. POST tetap akan berjalan.
POST tidak bergantung pada sistem operasi tertentu. Ini karena tes ini ditangani oleh sistem BIOS , bukan software yang terinstal.
Komputer akan melanjutkan booting setelah POST selesai berjalan dan berhasil. Masalah bisa saja muncul setelah POST, seperti Windows yang hang saat startup , namun sebagian besar masalah itu dapat dikaitkan dengan masalah sistem operasi atau perangkat lunak, bukan perangkat keras.
Jika POST menemukan sesuatu yang salah, anda akan mudah mengetahui dimana kesalahanya, dan memudahkan anda untuk pemecahan masalahnya.
Masalah Selama POST
Kesalahan dapat terjadi dalam bentuk LED berkedip, bunyi bip, atau pesan kesalahan pada monitor , yang semuanya secara teknis disebut kode POST , kode beep , dan pesan kesalahan POST pada layar.
Jika beberapa bagian dari POST gagal, Anda akan tahu segera setelah menyalakan komputer Anda, tapi bagaimana Anda bisa mengetahuinya tergantung pada jenis dan tingkat keparahan masalahnya.
Pada komputer Mac OS, kesalahan POST sering muncul sebagai ikon atau gambar, bukan pesan kesalahan. Misalnya, ikon folder yang rusak setelah menyalakan Mac Anda, mungkin berarti komputer tidak dapat menemukan hard drive yang sesuai untuk booting.
Beberapa jenis kegagalan selama POST mungkin tidak menghasilkan pemberitahuan sama sekali, atau kesalahan mungkin tersembunyi di balik logo produsen komputer.
Labels:
komputer
Thanks for reading Apa itu POST (Power On Self Test) . Please share...!
0 Comment for "Apa itu POST (Power On Self Test) "
Jangan lupa komentarnya